Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 09:51:56【Tempat Makan】226 orang sudah membaca
PerkenalanTim ahli gizi SPPG Polda Kepulauan Babel melakukan pemorsian MBG di Pangkalpinang. ANTARA/Antara Bab

Jakarta (ANTARA) - Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) Institut Pertanian Bogor (IPB) Budi Setiawan menyarankan penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) segera mengkonsumsi makanan maksimal dua jam setelah dibagikan.
"Jadi, makanan itu idealnya dimakan ngak lebih dari dua jam setelah dimasak, kalau memang kudapannya digoreng, itu juga harus dibatasi agar ngak dimakan siswa lebih dari empat jam," katanya dalam siniar Badan Gizi Nasional (BGN) yang diikuti di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Wamen Isyana apresiasi SPPG libatkan ahli gizi identifikasi alergen
Budi memahami bahwa Program MBG baru pertama kali berjalan di Indonesia, sehingga baik pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) maupun katering masih melakukan penyesuaian-penyesuaian tertentu.
"Ini karena pertama kali di Indonesia, jadi dunia kuliner dan gizi itu kan baru pertama kali membuat makanan dengan kapasitas 3.000-4000 setiap hari, jadi, katering komersial juga mungkin belum pernah punya pengalaman itu," ujar dia.
Budi menekankan pentingnya pelatihan keamanan pangan bagi petugas SPPG agar mampu mengelola distribusi MBG dengan lebih baik.
Baca juga: Pakar BGN paparkan sejumlah peran ahli gizi dalam Program MBG
Baca juga: Gubernur Kepri ingatkan ahli gizi SPPG kontrol ketat pengolahan MBG
"Jadi perlu dilakukan pelatihan, khususnya keamanan pangan. Ada beberapa informasi di SPPG itu saat memasak butuh waktu yang lama, pemorsian di holding-nya juga terlewati waktunya, kemudian waktu pengantarannya juga, sehingga ada risiko bahwa makanan itu dikonsumsi terlalu lama, ini perlu jadi kritik bagi BGN," tuturnya.
Hingga November 2025, jumlah penerima manfaat MBG di Indonesia telah mencapai lebih dari 40 juta orang, dengan jumlah SPPG yang telah beroperasi lebih dari 13 ribu unit.
Suka(917)
Artikel Terkait
- SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah
- Pemkab dan Rotary sinergi tekan angka stunting lewat pangan lokal
- Puluhan tenaga SPPG di Semarang dilatih pengelolaan pangan halal
- Menelaah tren "doom spending" Gen Z sebagai motor penggerak ekonomi
- Nasib perempuan Gaza dua tahun sejak konflik pecah
- Wamen PPPA harap hasil kebun di Gorontalo bisa dukung program MBG
- Posko pengungsian korban kebakaran di Matraman diperpanjang
- Kenali gejala
- Laba bersih PalmCo tumbuh 84 persen jadi Rp3,48 T di kuartal III
- UNRWA: Stok pangan cukup penuhi kebutuhan warga Gaza hingga tiga bulan
Resep Populer
Rekomendasi

Khawatir ada sabotase, MPSI minta aparat telusuri jaringan dapur MBG

Rockefeller Foundation apresiasi inovasi SPPG Polri

SPPG yang lalai terhadap kualitas makanan harus dibenahi

Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG

BGN beri bimbingan teknis kepada penjamah makanan di Lampung

Pegiat soroti lemahnya aturan iklan kental manis ancam kesehatan anak

BPKH targetkan dana kelolaan haji capai Rp188,9 triliun pada 2025

PBB Siap tingkatkan bantuan bagi warga Gaza usai gencatan senjata